Pulih dari Cedera, Mario Suryo Aji Berburu Hasil Terbaik di CEV Aragon

Bujangadau Olahraga balap banyak digandrungi  oleh masyarakat dari berbagai belahandunia.Olahraga ini memiliki standarisasi dan juga dianggap olahraga  yang mahal dan elegan sehingga sangat menarik. Banyak negara yang rutin menyelenggarakan event balap sehingga mendatangkan banyak turis untuk menyaksikan rider andalannya berlaga dalam pacuan pedal berkecapatan tinggi.

Pasti kamu juga termasuk salah satu orang yang menyukai olahraga balap bukan? Atau setidak-tidaknya kamu menyukasi ridernya yang tampan dan atau atletis? Nah, pas banget karena pada artikel kali inu kita akan membahas tentang Mario Suryo Aji seorang pebalap atau rider Astra Honda Motor yang baru saja pulih dari cidera dan siap berburu hasil terbaik di CEV Aragon. Yuk simak bersama pada artikel yang ada dibawah ini.

Menjadi pebalap menjadi cita-cita banyak orang, yaa hal ini karena menjadi pebalap tidak hanya sekedar dapat memuaskan hobi dengan berpacu pada adrenalin yang tinggi namun juga lebih dari itu juga dapat menjadi sarana berolahraga serta membanggakan diri sendiri, keluarga hingga bangsa dan negara.

Banyak pebalap muda yang sukses dari Indonesia, yang pasti prestasi-prestasi mereka juga tidak perlu diragulkan lagi dalam mengharumkan nama Indonesia. Salah satu yang aktif membina atlet balap hingga saat ini tentu ialah Astra Motor Honda  atau AHM melalui rider-rider unggulan danberprestasi.

Sebulan setelah cedera dan operasi patah tulang metacarpal tangan kiri, Mario Suryo Aji kembali turun di FIM CEV Moto3 Junior World Championship akhir pekan ini, Sabtu-Minggu (3-4 Oktober 2020), di Sirkuit Aragon, Spanyol. Pebalap Astra Honda Racing Team tersebut menyatakan siap memberikan yang terbaik untuk kebanggaan Bangsa Indonesia.

Jadwal balap yang sudah disesuaikan karena pandemi mengharuskan Mario turun pada tiga balapan sekaligus dalam satu pekan di FIM CEV Moto3 Junior World Championship. Satu balapan digelar pada Sabtu (3/10/2020), dua lainnya pada Minggu (4/10/2020). Sesi kualifikasi digelar Jumat (2/10/2010).

Selama beberapa minggu terakhir, pebalap 16 tahun asal Magetan, Jawa Timur, itu berupaya tetap semangat dan meyakinkan diri sendiri agar tangan kiri bisa segera pulih. Setelah terjatuh pada sesi kualifikasi seri sebelumnya di Jerez, dia harus menjalani operasi dan semua proses berjalan dengan baik.

”Ketika sudah selesai operasi dan siap, saya mulai berlatih menggunakan sepeda. Saya merasa sudah pulih untuk balapan akhir pekan ini, dan tidak sabar kembali memacu motor serta berjuang untuk meraih hasil terbaik buat Indonesia," ujar Mario.

Potensi Mario sebenarnya sangat baik pada event balap yang diikuti pebalap muda berbakat seluruh dunia itu. Sebelum terjatuh di Jerez akhir Agustus 2020 lalu yang membuatnya cedera, dia tampil bagus pada sesi latihan bebas dan menjadi salah satu pebalap tercepat.

Sayang, saat itu Mario terjatuh saat turun pada sesi kualifikasi pertama dan menyebabkan tulang metacarpal ke-3, ke-4, dan ke-5 tangan kirinya patah. Karena insiden tersebut, Mario tidak bisa turun pada tiga balapan FIM CEV Moto3 Junior World Championship di Circuito de Jerez - Ángel Nieto.

Akhir pekan ini akan menjadi kesempatan sempurna bagi Mario untuk menunjukkan bagaimana dia mempersiapkan diri dan semakin dekat untuk mewujudkan mimpi balapan di MotoGP World Championship.

Tiga balapan FIM CEV Moto3 di MotorLand Aragon digelar pada Sabtu pukul 13.00 waktu setempat (18.00 WIB), lalu Minggu pada pukul 11.00 dan 14.00 waktu setempat (16.00 dan 19.00 WIB). Jangan sampai ketinggalan dan juga dukung Mario Suryo Aji ya…

Tidak ada komentar