Mengunjungi Riam Ensiling, Wisata Alam Dengan Pemandangan dan Udara Menyegarkan di Kabupaten Sanggau


Menikmati masa berlibur memang sebaiknya dihabiskan dengan ragam hal yang menyenangkan. Terlebih jika libur panjang, daripada menghabiskan waktu di rumah saja yang sudah barang tentu cukup membosankan, ada baiknya untuk keluar menikmati masa berlibur tersebut dengan kegiatan-kegiatan yang seru bersama dengan orang-orang terkasih.  

Tentu ada banyak cara yang dapat dipilih dalam mengisi waktu liburan, berwisata misalnya, dengan berwisata segala penat dapat dihilangkan sehingga pikiran kembali jernih dan aktifitas kembali bersemangat.

Libur panjang natal dan tahun baru 2023 kali ini, aku diajak murid-murid untuk pergi keluar kota. Mencari lokasi yang dapat dijadikan untuk healing setelah lelah akan banyaknya aktifitas yang telah dilalui. Tentu, pilihan lokasi yang dipertimbangkan adalah yang tak jauh dari Kota Pontianak serta yang lebih penting adalah murah meriah. Hingga terpilihlah opsi mengunjungi sebuah riam yang jarak tempuhnya tak begitu jauh dari pusat Kota Pontianak.  

Nah, untuk kamu yang sedang ingin menikmati suasana berwisata murah dan menyegarkan serta tidak jauh dari Kota Pontianak, sepertinya mengunjungi Riam Ensiling dapat menjadi pilihan yang tepat.

Riam Ensiling merupakan aliran sungai kecil yang melintasi bebatuan, medannya landai dan rendah. Namun, tampilannya tetap menarik seperti air terjun. Menariknya, lokasi riam ini berada ditegah hutan yang masih rimbun dan udara yang menyegarkan.  

Riam ini terletak di Dusun Sebandang Desa Lumut, Kabupaten Sanggau. Dari Pontinak, kamu dapat menempuh durasi 2-3 jam perjalanan. Lokasinya pun tak begitu jauh dari Jembatan Kapuas Tayan. 

Dari Pontianak, kamu akan bertemu perempatan Simpang Ampar. Kamu dapat memilih jalur menuju Jembatan Kapuas Tayan. Perjalanan dapat diteruskan hingga kurang lebih 17 kilo meter dimana kamu dapat menemukan informasi lokasi pada sebelah kiri jalan raya.  

Setelahnya, kamu dapat masuk dan menemukan pemandangan perbukitan yang hijau dan menjulang. Sebelum tiba pada riam, kamu perlu berjalan kurang lebih 2 menit terlebih dahulu. Namun tak perlu risau karena kicau burung dan dinginnya suasana hutan akan membuat prosesnya menyenangkan.

Di Riam Ensiling, kamu dapat menikmati kesegaran udara hutan tropis khas Kalimantan juga dinginnya air riam yang mengalir dari perbukitan. Namun, walaupun landai jangan lupa untuk tetap berhati-hati ya karena ada beberapa spot batu yang cukup licin.  

Tarif masuk ke riam ini masih cukup terjangkau, dihitung per kendaraan. Ada sumber yang menyebutkan satu kendaraan bermotor diberi tarif Rp. 5000 dan Rp. 10.000 untuk mobil. Namun saat berkunjung, rombongan kami diberi tarif Rp. 20.000 per sepeda motor. Namun tak masalah, mungkin lain hari beda tarif.

Riam Ensiling sangat cocok dijadikan referensi wisata murah yang harus dikunjungi. Dengan jarak tempuh yang masih terbilang mudah dijangkau serta pemandangan dan kesegaran yang dapat dirasakan sehingga jangan menunda untuk berkunjung segera ke riam ini.

Klik Disini Recap Wisata ke Riam Ensiling


Tidak ada komentar